Teluk Hijau

Cantik banget pantainya! Jarak parkir ke pantainya kira-kira makan waktu 10–15 menit(?), aku nggak terlalu lihat jam waktu itu karena jalannya abis nanjak terus turun. Agak sedikit slippery, kita harus ngelewatin buktinya gitu. Udah dikasih jalan setapak dari batu tapi batunya agak berlumut karena hujan, panas, dan lembab dari hutannya. Tiketnya 10.000 untuk mahasiswa dan parkir motor 5.000. Di parkiran ada orang jualan, tapi di pantainya nggak ada jadi pantainya bersih. Ada banyak monyet yang suka nyuri makanan yang dibawa pengunjung, jadi bungkus makanannya suka berceceran kemana-mana. Untungnya ada yang bersih-bersihin pantainya jadi pantainya bersih dari sampah anorganik.

Jarak tempuh sekitar 2jam LBH dr daerah Kalipuro, sesampai di lokasi harus treking sejauh 1 km dgn perjalanan menurun dan menanjak, setelah sampai di pantai ...jreng....jreng....view-nya kece badai, airnya benar2 hijau dgn kondisi cuaca cerah. Lelah yg terbayarkan. Utk treking jgn lupa bawa air ya, karna ga ada penjual makanan dan minuman, entah atau karna lagi puasa. Sepi..serasa pantai pribadi. Ada air terjunnya jg. Klo bawa tas dll, jgn ditinggalkan ya, karna mmg benar byk 🐒 mengincar dan kmrn makanan kami di bawa oleh 🐒 disana. Tapi tak apa, yg ptg ga ambil tas dan lainnya.

Perjalanan darat dari lokasi parkir kendaraan menuju ke pantai lumayan menguras tenaga (naik-turun tangga). Tapi semua itu terbayarkan dengan pemandangan indah Teluk Ijo. Sulit sinyal.. tapi ada pilihan voucher wifi yang disediakan petugas disana. Bisa sewa tenda, kursi lipat, hammock, matras juga. Bisa per item barang..bisa pula per paket. Takut gangguan monyet.. tenang saja ada petugas yang siaga. Relatif aman kok, tidak perlu takut ya..